Rabu, 25 Mei 2011

Chicharito, From Zero to Hero


Manchester - Javier Hernandez jadi sensasi tersendiri di Manchester United meskipun ia baru merumput di Eropa musim ini. Sir Alex Ferguson mencoba menceritakan sedikit rahasia sukses 'Si Kacang Polong Kecil'.

Hernandez sudah dipantau Fergie sejak akhir musim lalu. Keburu disambar klub lain, Fergie pun langsung mengikat pesepakbola 22 tahun itu dari Chivas Gualdajara sebelum Piala Dunia 2010 dimulai.

Penampilan cemerlangnya bersama timnas Meksiko di Afrika Selatan menumbuhkan ekspetasi jika Chicharito bakal tampil bagus bersama 'Setan Merah'. Hal yang mana ia langsung dibuktikan di laga perdananya pada Community Shield, di mana ia mencetak gol perdananya.

Gol pertama di Liga Inggris didapatnya saat MU ditahan imbang West Bromwich Albion 2-2 Oktober 2010. Sesudahnya Chicharito sering jadi penyelamat tim lewat gol-gol di masa krusial.

Ketika memasuki akhir musim Fergie memberikan kepercayaan bagi Chicharito dan ia membayarnya dengan tampil bagus bersama Wayne Rooney di lini depan. Hingga akhirnya ia bisa menyamai rekor Ruud van Nistelrooy sebagai debutan yang mampu mencetak 20 gol di musim pertama.

Sebuah impresi meyakinkan telah diberikan Chicharito di musim pertamanya. Lalu apa yang jadi rahasia hingga pemain bernama lengkap Javier Hernandez Balcazar itu bisa tampil sedemikian bagusnya? Fergie punya jawabannya.

"Dia punya hasrat untuk selalu tampil lebih baik. Datang latihan paling pertama dan pulang latihan paling terakhir. Dia melatih ototnya agar bisa bersaing lebih baik di Liga Inggris," ucap Fergie seperti dilansir AS.

"Dia telah mencetak 20 gol musim ini. Dia memulai sebagai alternatif dan kini ia adalah pilihan utama," tandas Fergie.

Chicharito punya satu laga krusial lagi yakni final Liga Champions kontra Barcelona, Minggu (29/5/2011) dinihari WIB, untuk membuktikan jika Fergie tak salah telah membelinya.

sumber. www.detikSport.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar